Namanya penjual gorengan, mereka selalu membutuhkan kertas untuk mengemas gorengan yang dibeli. Tapi tidak selalu kertas koran atau majalah bekas, ada juga kertas yang sebenarnya adalah dokumen penting. Foto: istimewa
Beberapa orang pernah punya pengalaman mendapatkan bungkus gorengan yang dikemas menggunakan kertas penting. Bahkan ada gorengan yang dibungkus dengan ijazah seperti ini. Foto: istimewa
Combro yang satu ini dikemas menggunakan kertas dengan kop surat dari Kementerian Agama. Wah kira-kira surat keterangan apa ya ini? Foto: istimewa
Siapapun yang memiliki CV dan surat lamaran kerja ini mohon bersabar ya. HRD kantor yang kamu tuju mungkin belum membutuhkan karyawan baru jadi semua lembar lamaran kerja diserahkan ke tukang gorengan. Foto: istimewa
Surat dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kok bisa tercecer ke penjual gorengan ya? Mudah-mudahan bukan data penting ya. Foto: istimewa
Para mahasiswa pastinya merasakan betapa sulitnya menyusun skripsi. Pasti sakit sekaligus sedih melihat cover judul skripsi jadi bungkus gorengan. Mohon bersabar! Foto: istimewa
Kalau yang ini fotokopi ijazah. Meski hanya fotokopi tapi tetap saja ijazah adalah dokumen penting yang seharusnya tidak dijadikan bungkus makanan. Foto: istimewa
Lembar ujian yang sudah diisi dengan sepenuh hati harus berakhir sebagai bungkus gorengan. Dari lokasinya terlihat ya kalau lembar ujian ini berasal dari sekolah di Bekasi. Foto: istimewa
Ya ampun bukan hanya dokumennya saja yang digunakan, bahkan foto pemilik dokumen ini juga masih menempel di kertas. Foto: istimewa
Orang-orang masih banyak yang kesulitan mendapatkan buku nikah karena belum ada jodoh. Nah ini sudah sah tapi malah disia-siakan bukunya. Foto: istimewa