Asyiknya! Makan di Restoran Ini Dilayani dan Ditemani Monyet-monyet Lucu

Terletak di rumah kecil dengan aksen kayu sederhana, dihiasi oleh temaram lampion berwarna merah khas bar izakaya, Kayabuki Tavern menyimpan keunikan dibaliknya. Foto: Istimewa

Terkenal dengan nama ‘Monkey Bar’, Kayabuki Tavern memiliki lima pelayan monyet yang siap melayani tamu. Mulai dari mengantarkan makanan, hingga menemani makan.
Foto: Istimewa

Pengunjung bebas berfoto dengan para monyet. Setiap harinya monyet-monyet  ini hanya boleh berkerja selama dua jam sesuai ketentuan hukum  di Jepang. Monyet-monyet ini juga sangat jinak dan ramah lho!
Foto: Istimewa

Di sela-sela menikmati gurihnya gyoza dan dinginnya bir, Anda akan disuguhkan dengan penampilan atraktif dari pelayan-pelayan monyet. Mereka berkostum menarik serta tingkah lucu mereka.
Foto: Istimewa

Tidak perlu khawatir dengan masalah kebersihan. Pelayan monyet yang berada di sini tidak berinteraksi langsung dengan makanan. Mereka hanya membantu pemilik bar. Jadi makanan Anda tetap terjamin kebersihannya. Foto: Istimewa

Tidak hanya monyet dewasa, Kayabuki Tavern juga memiliki bayi monyet yang siap menemani tamu makan. Oiya, mereka juga sangat suka edamame rebus sebagai tip. Foto: Istimewa

Yacchan dan Fukuchan adalah dua monyet yang telah berkerja di Kayabuki Tavern lebih dari 10 tahun. Awalnya hanya hewan piaraan sang pemilik. Mereka berdua tidak dilatih, mereka hanya menirukan apa yang dilakukan pemilik bar.
Foto: Istimewa

Seluruh pelayan monyet  sangat ramah dan suka berinteraksi dengan pengunjung. Jadi jangan kaget jika mereka tiba-tiba akan datang dan duduk dipangkuan Anda, atau bahkan duduk di bahu Anda.
Foto: Istimewa

Selain konsepnya yang unik, Kayabuki Tavern terkenal dengan gyozanya yang gurih dan lezat. Biasanya gyoza disantap dengan telur rebus yang masih hangat. Foto: Istimewa

Selain pandai menghibur dan ramah kepada pengunjung, pelayan-pelayan monyet  juga mahir mengantarkan edamame rebus untuk para tamu.

Foto: Istimewa

Terletak di rumah kecil dengan aksen kayu sederhana, dihiasi oleh temaram lampion berwarna merah khas bar izakaya, Kayabuki Tavern menyimpan keunikan dibaliknya. Foto: Istimewa
Terkenal dengan nama ‘Monkey Bar’, Kayabuki Tavern memiliki lima pelayan monyet yang siap melayani tamu. Mulai dari mengantarkan makanan, hingga menemani makan.Foto: Istimewa
Pengunjung bebas berfoto dengan para monyet. Setiap harinya monyet-monyet  ini hanya boleh berkerja selama dua jam sesuai ketentuan hukum  di Jepang. Monyet-monyet ini juga sangat jinak dan ramah lho!Foto: Istimewa
Di sela-sela menikmati gurihnya gyoza dan dinginnya bir, Anda akan disuguhkan dengan penampilan atraktif dari pelayan-pelayan monyet. Mereka berkostum menarik serta tingkah lucu mereka.Foto: Istimewa
Tidak perlu khawatir dengan masalah kebersihan. Pelayan monyet yang berada di sini tidak berinteraksi langsung dengan makanan. Mereka hanya membantu pemilik bar. Jadi makanan Anda tetap terjamin kebersihannya. Foto: Istimewa
Tidak hanya monyet dewasa, Kayabuki Tavern juga memiliki bayi monyet yang siap menemani tamu makan. Oiya, mereka juga sangat suka edamame rebus sebagai tip. Foto: Istimewa
Yacchan dan Fukuchan adalah dua monyet yang telah berkerja di Kayabuki Tavern lebih dari 10 tahun. Awalnya hanya hewan piaraan sang pemilik. Mereka berdua tidak dilatih, mereka hanya menirukan apa yang dilakukan pemilik bar.Foto: Istimewa
Seluruh pelayan monyet  sangat ramah dan suka berinteraksi dengan pengunjung. Jadi jangan kaget jika mereka tiba-tiba akan datang dan duduk dipangkuan Anda, atau bahkan duduk di bahu Anda.Foto: Istimewa
Selain konsepnya yang unik, Kayabuki Tavern terkenal dengan gyozanya yang gurih dan lezat. Biasanya gyoza disantap dengan telur rebus yang masih hangat. Foto: Istimewa
Selain pandai menghibur dan ramah kepada pengunjung, pelayan-pelayan monyet  juga mahir mengantarkan edamame rebus untuk para tamu.Foto: Istimewa