Hebohnya Menjawil, Mencicipi, Hingga 'Menjarah' Roti

Jakarta - Membuat roti memang selalu mengasyikkan. Tak heran meskipun kami telah mengadakan cooking class bertemakan roti manis, kelas yang satu ini pun masih ramai diminati. Sang chef pun sempat dibuat kewalahan oleh para peserta. Semua rajin bertanya, menjawil adonan, mencicipi roti, hingga 'menjarah' roti untuk dibawa pulang. Wah.. wahhh!

Ya, cooking class membuat roti memang selalu berlangsung seru dah heboh. Tak terkecuali pada CWS Roti Tawar yang berlangsung di Garden Terrace, Hotel Four Seasons Jakarta. Kali ini kedua orang ahlinya yaitu Pastry Chef, Rahmat Kusnedi dan Chef Baker, Aris Tatang bakal membeberkan rahasia pembuatan kelima jenis roti tawar ala hotel berbintang kepada para peserta CWS.

Sesi pertama cooking class dibuka dengan pembuatan Soft Roll Bread oleh kedua chef. Satu per satu bahan-bahan pembuat adonan seperti tepung, gula, butter, dll mulai dimasukkan ke dalam sebuah mixer besar yang telah disediakan oleh PT. Sinar Cahaya Cemerlang.

"Chef apa sih yang dimaksud S-500?, Adonannya dikocok sedang atau high speed ya chef? atau Chef kenapa sih gak boleh pakai blue band melainkan harus unsalted butter?" Wah, belum apa-apa sang chef pun telah diberondong berbagai pertanyaan oleh para peserta. Untunglah kali ini ada dua chef handal yang menemani, jadi selagi Chef Rahmat menjawab berbagai pertanyaan, Chef Tatang dapat terus melanjutkan peragaan meracik adonan.

Berkat kepiawaian kedua chef, dalam sekejap berbagai adonan telah siap diatas meja. Ada yang dicampur dengan jalapeno yang merupakan cabe Mexico, ada pula yang dicampur tepung gandum dan walnut. "Untuk bentuknya bisa dibuat bervariasi, seperti sweet potato ini misalnya adonan bisa dipuntir kecil atau besar seperti ini, lalu agar membentuk pola dibawahnya ditaruh diatas suatu alat khusus yang bergelombang" ujar sang chef sambil memperagakan. "Apaan tuh chef, asbes ya?" celetuk seorang peserta yang disambut gelak tawa peserta lainnya. "Bukan ibu, ya mirip sih tetapi bukan asbes," ujar chef Tatang sambil terkekeh geli.

Setelah masing-masing adonan mengembang, acara pun masuk ke proses membentuk adonan. Dengan terampil chef Tatang dan Rahmat memperagakan cara membentuk dan mempercantik roti. Shttt... bahkan chef Tatang yang baik hati memperbolehkan para peserta untuk ikut praktek membentuk roti wah wah... "Chef jangan cepat-cepat dong memperagakannya?" protes seorang peserta yang beruntung bisa ikut berpraktek bersama sang chef membentuk adonan roti soft roll bread.

Menggunakan oven besar yang telah dipersiapkan oleh PT. SCC loyang demi loyang roti pun siap dipanggang 15 menit lamanya. Wah bau harum roti yang baru matang langsung menyeruak hidung para peserta yang sudah lapar. "Duhh, baunya bikin laperrr, boleh dicicip kan chef rotinya?" sela seorang peserta yang rupanya tak sabar ingin mencicipi. "Tentu saja harus dicicipi agar tahu bedanya," ujar sang chef Rahmat sambil tersenyum.

Agar proses icip-icip berlangsung terartur, para peserta pun diminta untuk kembali duduk di meja masing-masing. Piring-piring berisi kelima jenis roti yang masih hangat diedarkan kepada para peserta. Proses mencicipi pun berlangsung ribut dengan pujian akan roti buatan sang chef. "Wah enak banget chef empuk dan kejunya berasa banget," ujar seorang peserta dengan mulut penuh.

Sambil asyik mencicipi hidangan, hadiah doorprize pun dibagikan kepada kedua orang yang beruntung, yaitu Bapak Yitno dan Ibu Myrna yang memperoleh voucher bersantap dari Hotel Four Seasons Jakarta. Setelah puas mencicipi para peserta pun masih disuguhi makan siang berupa menu buffet.

Eits, ternyata sebelum pulang para peserta berhasil merayu sang chef untuk membawa pulang roti-roti hasil praktek yang ada di loyang-loyang... wah langsung saja tak sampai satu menit semua loyang berisi roti (termasuk yang di oven loh) ludess dalam sekejap hehe...

Nah, akhirnya kami ingin mengucapkan terima kasih kepada para peserta, Hotel Four Seasons Jakarta dan PT. Sinar Cahaya Cemerlang yang berpartisipasi dalam CWS kali ini. Sampai jumpa lagi ya... (dev/Odi)