Sambil menunggu acara dimulai, peserta menikmati sarapan dari Anomali Coffee. Menunya terdiri dari Tuna Mayo, Bacon & Cheese atau Pastry.
Tepat pukul 10.00 acara dimulai. Agam Abgari, pemilik Anomali Coffee, mulai memberi penjelasan tentang coffee processing (pengolahan kopi) dan coffee tasting (cupping).
Peserta dibagi ke dalam 5 kelompok yang masing-masing terdiri dari 15 orang untuk melakukan cupping.
Tiap kelompok diberi tiga sample kopi arabika. Peserta dilengkap cupping form untuk menilai fragrance, aroma, rasa, keasaman, kekentalan, keseimbangan rasa, after taste, sweetness, dan clean cup.
Sebelum proses dimulai, Q Grader menjelaskan pada peserta mengenai cupping.
Cupping dimulai dengan menilai fragrance (aroma kopi saat kering). Peserta mencium aroma masing-masing sampel kopi.
Air panas (90-94 derajat Celcius) kemudian dituangkan pada tiap gelas kopi dan didiamkan 4 menit untuk ekstraksi.
Peserta kemudian mendorong permukaan kopi dengan sendok dari arah dalam keluar sambil mencium aromanya. Kemudian ampas kopi dibuang agar tidak mempengaruhi aroma.
Peserta mendeteksi rasa dan aroma kopi sesuai petunjuk dalam diagram flavor wheel. Bisa beraroma bunga, kacang-kacangan, rempah, buah, hingga cokelat.
Dooprize didapat peserta yang berhasil menebak asal sampel kopi yaitu kopi Jawa, Aceh dan Papua.