Klarifikasi Ayam Goreng Widuran dan Efek Konsumsi Daging Babi Tiap Hari

Berita Terpopuler

Klarifikasi Ayam Goreng Widuran dan Efek Konsumsi Daging Babi Tiap Hari

Tim detikFood - detikFood
Senin, 26 Mei 2025 09:30 WIB
Klarifikasi Ayam Goreng Widuran Solo Terkait Menu Non-Halal
Foto: Instagram @ayamwiduransolo
Jakarta -

Seorang wanita ketahuan mengadopsi anjing untuk dimasak. Ada klarifikasi Ayam Goreng Widuran yang viral dan tanda tubuh mengonsumsi daging babi setiap hari mencuri perhatian.

Seorang wanita asal China di Provinsi Liaoning, China, melakukan permintaan adopsi anjing secara gratis melalui aplikasi pesan singkat. Ia juga berjanji untuk menjaga anjing tersebut, tetapi justru menyembelihnya untuk dimasak.

Ayam Goreng Widuran yang legendaris di Solo, Jawa Tengah mendadak viral karena selama ini tidak terus terang menggunakan bahan non halal pada kremesan. Banyak pelanggan merasa kecewa, termasuk pelanggan muslim. Akhirnya, pihak Ayam Goreng Widuran memberikan klarifikasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Konsumsi daging babi bisa memberikan manfaat sekaligus efek yang membahayakan kesehatan. Beberapa manfaatnya dapat memenuhi asupan kolin dan menyehatkan jantung. Namun, bisa juga menyebabkan risiko infeksi hingga kanker kandung kemih jika mengonsumsinya terlalu banyak.

Berikut berita-berita terpopuler yang menarik perhatian pembaca, kemarin (25/5).

1. Adopsi Anjing untuk Dimasak

Wanita Ini Ketahuan Adopsi Anjing untuk Dimasak Jadi MakananWanita Ini Ketahuan Adopsi Anjing untuk Dimasak Jadi Makanan Foto: AFP/SCMP

Adopsi hewan untuk dipelihara adalah perbuatan yang mulia. Namun, sayangnya disalahgunakan oleh seorang wanita asal Liaoning, China.

ADVERTISEMENT

Wanita yang namanya disamarkan itu sengaja mengadopsi anjing dan membuat perjanjian palsu bahwa akan menjaga dan mengurusnya. Padahal, anjing adopsinya itu disembelih dan dimakan.

Aksi wanita ini terungkap setelah videonya memasak daging anjing ditemukan. Pihak kepolisian setempat telah mengonfirmasinya dan kasus inisedang dalam proses penyelidikan lebih lanjut.

Baca Juga: Wanita Ini Ketahuan Adopsi Anjing untuk Dimasak Jadi Makanan

Klarifikasi Ayam Goreng Widuran ada di halaman selanjutnya...

2. Klarifikasi Ayam Goreng Widuran

Klarifikasi Ayam Goreng Widuran Solo Terkait Menu Non-HalalKlarifikasi Ayam Goreng Widuran Solo Terkait Menu Non-Halal Foto: Instagram @ayamwiduransolo

Ayam Goreng Widuran menjadi salah satu tempat makan ayam goreng terkenal dan legendaris di Solo, Jawa Tengah. Banyak warga lokal hingga wisatawan yang bolak-balik menikmati kelezatan ayam goreng ini.

Namun, fakta baru tentang Ayam Goreng Widuran langsung menghebohkan masyarakat. Ternyata, selama ini mereka menyajikan ayam goreng kremes non halal. Campuran minyak babi ditambahkan ke dalam adonan kremesan.

Awalnya nama Ayam Goreng Widuran tidak ada tambahan 'Non Halal', kini ditambahkan. Tentunya banyak orang merasa ditipu selama ini, apalagi mereka yang merupakan pelanggan muslim.

Pihak Ayam Goreng Widuran akhirnya memberikan klarifikasi dan permohonan maaf. Melalui detikJateng, Ranto, salah satu karyawan Ayam Goreng Widuran mengatakan, "Sudah dikasih pengertian jika non halal. Sudah dikasih rekomendasi non halal. Itu viralnya (yang non halal) kremesnya itu," tutur Rianto.

Baca Juga: Klarifikasi Ayam Goreng Widuran Solo Terkait Menu Non-Halal

3. Tanda Tubuh Konsumsi Daging Babi

Daging babi masih menjadi hal yang tabu, karena sebagian besar masyarakat Indonesia mayoritas muslim yang diharamkan mengonsumsinya. Untuk mereka yang mengonsumsinya, ada beberapa penjelasan ilmiah tentang asupan daging babi.

Daging yang dapat diolah dengan berbagai cara ini dinilai dapat memberikan manfaat juga efek samping kesehatan. Di antaranya dapat memenuhi asupan kolin, menyehatkan jantung karena rendah lemak, memperkuat otot, efek risiko infeksi dan kanker kandung kemih.

Baca Juga: 5 Hal yang Terjadi pada Tubuh Jika Makan Daging Babi Setiap Hari

Halaman 2 dari 2


Simak Video "Video: Yang Harus Dilakukan Kalau Nggak Sengaja Makan Makanan Haram"
[Gambas:Video 20detik]
(yms/odi)

Hide Ads