Ada beberapa merek makanan tertua di Indonesia yang eksis hingga sekarang. Lalu ada tempat makanan favorit Ridwan Kamil hingga tagihan makanan yang terlalu mahal.
Di Indonesia, banyak merek makanan populer yang berdiri sejak puluhan tahun yang lalu. Merek makanan ini bahkan masuk ke dalam kategori merek makanan tertua di Indonesia, karena masih berjaya hingga sekarang.
Lalu ada juga rekomendasi tempat makan dari politisi Ridwan Kamil yang baru saja menyelesaikan jabatannya sebagai Gubernur Jawa Barat. Ridwan Kamil punya sederet kuliner favorit di Bandung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Terakhir ada kejadian yang kurang mengenakan, menimpa salah satu pemilik restoran Jesselton Point Seafood di Malaysia. Karena ada salah satu pembeli di sana yang tak mau membayar tagihan makan mereka.
Berikut tiga artikel yang paling menarik perhatian pembaca detikFood kemarin (04/09).
1. Merek Makanan Legendaris Indonesia
![]() |
Ada beberapa merek makanan yang populer di Indonesia ini ternyata sudah sejak lama beroperasi. Siapa yang menyangka kalau beberapa merek makanan ini masih dinikmati hingga sekarang.
Contohnya seperti produk kecap manis dari Bango menjadi salah satu yang tertua di Indonesia. Bahkan, ada produk jamu asli Indonesia yang telah eksis sejak 1918, usianya sudah lebih dari 1 abad dan masih banyak lagi.
Baca Juga: Ini 5 Merek Makanan Tertua Asli Indonesia, Ada yang Sejak 1918!" selengkapnya
2. Tempat Makan Favorit Ridwan Kamil
![]() |
Ridwan Kamil barus saja menyelesaikan jabatannya sebagai Gubernur Jawa Barat. Selain kepribadiannya yang humoris dan terbuka, dirinya juga suka membagikan momen kulinerannya saat berada di Bandung.
Ridwan Kamil diketahui memiliki beberapa tempat makan favorit yang rasanya patut dicoba. Di antaranya adalah Bubur Ayam Pak Otong, Sweet Cantina Ice Cream, hingga Warung Mak Eha yang legendaris di Bandung.
Baca Juga: 5 Tempat Makan Favorit Ridwan Kamil di Bandung, Ada Es Krim dan Bubur Ayam" selengkapnya
3. Pembeli Tak Mau Bayar Tagihan
![]() |
Kisah kurang enak ini datang dari restoran Jesselton Point Seafood yang berlokasi di Kota Kinabalu, Malaysia. Pemilik restoran mengunggah pengalaman buruknya di Facebook. Pemilik restoran itu mengungkap, sempat mendapat pengunjung yang tidak mau membayar seluruh tagihan makanannya.
Dengan pesanan yang cukup banyak, rombongan keluarga itu pun harus membayar total tagihan sebesar RM1,102 atau sekitar Rp 3,6 juta. Namun, salah satu perwakilan keluarga itu menolak membayar semua tagihan. Dia justru menawar untuk membayar RM 400 atau sekitar Rp 1,3 juta saja. Alasan pembeli juga tidak masuk akal sehingga terjadi perselisihan di antara kedua pihak.
Simak Video "Cerita Jokowi Nikmati Nasi Goreng Jawa Saat Bermalam di IKN"
[Gambas:Video 20detik]
(sob/odi)