Terletak tak jauh dari Ibu Kota Jakarta, Tangerang menyimpan banyak hal menarik. Saat berkunjung ke Tangerang, ada beragam aktivitas yang bisa dinikmati, mulai dari jelajah wisata kotanya, hingga mencoba mencicipi kuliner khas Kota Tangerang.
Bicara soal kuliner, Tangerang memang memiliki aneka kuliner yang memanjakan lidah. Berikut lima rekomendasi kuliner yang wajib dicoba saat berkunjung ke kota benteng ini.
1. Laksa Tangerang
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Makanan ikonik yang satu ini memang wajib dicoba. Laksa Tangerang terbuat dari mie tepung beras putih yang sudah direbus, kemudian ditaburi daun seledri, dan diberi kuah kuning yang kental. Dipadu dengan parutan kelapa yang disangrai dan kacang hijau membuat laksa Tangerang menghasilkan cita rasa manis yang khas.
Untuk mencicipi laksa khas Tangerang, pengunjung bisa mengunjungi kawasan kuliner laksa di Jalan Muhammad Yamin, Babakan, Kecamatan Tangerang. Kawasan ini dilengkapi dengan berbagai fasilitas, seperti area parkir yang lumayan luas dan wifi gratis. Sejak 2010, Pemerintah Kota Tangerang memang telah membuat sentra wisata kuliner yang khusus menyajikan laksa. Satu porsi laksa dibandrol dari harga Rp 14.000-Rp. 25.000.
Baca juga: Main Sampan di Tangerang Selatan, Asyik Juga |
2. Asinan Betawi Hj. Sofy
Bagi penikmat asinan, pengunjung bisa memanjakan lidah dengan menjajal asian Betawi Hj. Sofy. Terletak di Jl. KH. Hasyim Ashari, Cipondoh, Kota Tangerang. Berdiri sejak tahun 1975, asinan Hj. Sofy memiliki dua jenis asinan, yakni asinan sayur dan asinan buah yang dijamin akan membuat penikmatnya ketagihan.
Untuk asinan buah, Hj. Sofie mencampurkan buah-buahan segar seperti bengkuang, mangga muda, kedondong dan salak. Sementara asinan sayur berisi campuran toge, kol, wortel, sawi dan tahu putih goreng. Tak menguras kantong, asinan betawi ini dibandrol dengan harga terjangkau, yaitu masing-masing Rp 15.000.
3. Sate Barokah H. Wahab
Jika masih ingin menjelajah wisata kuliner di Kota Tangerang, rasanya wajib mencicipi sajian sate Barokah Bang H. Wahab. Terletak di Jl. Imam Bonjol No. 200, Karawaci, Kota Tangerang, Sate Barokah Bang H. Wahab biasanya buka mulai pukul 14.00-18.00 WIB dan paling lambat sampai pukul 20.00 WIB.
Meski hanya buka sebentar, warung ini mampu menghabiskan 9-10 ekor kambing setiap harinya. Adapun rahasia dibalik warung yang sudah berjualan sejak tahun 1979 ini berasal dari proses dan cara penyajiannya. Daging kambing akan dipotong melebar, kemudian ditusuk dan dibakar.
Di warung ini, pengunjung juga bisa menyantap menu lainnya yang juga menjadi best seller seperti sup campur. Soal rasa, tak perlu diragukan lagi, Sate H. Wahab terkenal nikmat nan lezat. Seporsi sate kambing pun dibanderol hanya seharga Rp 25.000.
4. Dodol Ny. Lauw
Sejak tahun 1962, Dodol Ny.Lauw sudah memproduksi tiga varian rasa dodol dengan cita rasa tradisional. Pertama, ada dodol lapis dengan cita rasa sangat legit dan enak sampai sekarang. Lalu, ada dodol wijen dengan tambahan wijen oseng yang menghadirkan cita rasa lebih garing dan wangi.
Bagi yang menyukai buah durian, dodol Ny.Lauw juga memproduksi dodol yang memiliki aroma buah durian. Dibanderol mulai dari Rp 23-30 ribu, pembeli sudah bisa menikmati dodol ini.
Meski awalnya hanya hasil produksi rumahan, kini produk Ny. Lauw sudah merambah ke supermarket di area Jabodetabek dan toko online. Pembeli juga bisa datang langsung di tempat produksi di Jalan Lio Baru, Neglasari, Kota Tangerang.
5. Bubur Ayam Spesial Ko Iyo
Bubur Ayam Spesial khas Kota Tangerang ini dipelopori oleh Alm Ko Iyo yang sudah berdiri sejak tahun 1966. Beda dari yang lain, Bubur Ko Iyo punya keunikan tersendiri karena menggunakan toping ayam cincang, tongcai, cakwe dan ati ampela, dan daun selada.
Berlokasi di Jalan Kisamaun Pasar Lama, Kota Tangerang, bubur ayam spesial Ko Iyo buka dari pukul 17.00 - 23.00 WIB. Soal harga, seporsi bubur besar dijual seharga Rp. 17.000 dan porsi kecil Rp. 14.000. Saat ini, Bubur Ayam Spesial Ko Iyo memiliki 2 cabang kaki lima di Kota Tangerang, yaitu Jalan Kisamaun, Pasar Lama, Kota Tangerang dan Jalan Imam Bonjol, Karawaci, Kota Tangerang.
Dalam rangka meningkatkan UMKM kuliner di Kota Tangerang, Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah mendorong semua pihak untuk bekerja sama membangun iklim ekonomi di Kota Tangerang. Salah satunya dengan mendorong aktivitas UMKM hingga mempromosikan kuliner khas Kota Tangerang lewat media sosial Humas Kota Tangerang secara gratis.
Tak hanya itu, melalui sosial media pribadinya, Arief juga mengendorse berbagai produk UMKM warga Kota Tangerang secara berkala.
"Kita bantu promosi untuk produk UMKM dan produk kuliner khas Kota Tangerang lainnya," kata Arief.
Meski demikian, Arief tetap mengimbau masyarakat untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan dan mengikuti vaksinasi. Hal ini penting dilakukan demi percepatan terbentuknya kekebalan komunal masyarakat Kota Tangerang.
(prf/ega)