Berjuang di tengah masa pandemi. Restoran keren di Bali ini dibangun oleh orang-orang yang kena PHK saat pandemi Corona.
Banyak orang yang harus kehilangan pekerjaannya karena pandemi Corona. Tak hanya di Jakarta saja, Bali menjadi salah satu wilayah yang paling terkena dampak dari pandemi ini. Wisatawan asing di Bali yang turun drastis membuat banyak orang harus memutar otak untuk mencari pekerjaan baru hingga membuka usaha.
Baca Juga: Keren! Ini 5 Restoran di Bali yang Terapkan Konsep Ramah Lingkungan
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Seperti yang dilakukan restoran Horeka Bistro Bali. Restoran yang satu ini letaknya di wilayah Canggu, tempat banyak wisatawan asing yang masih tinggal di Bali.
Dalam rangkaian Road Trip Jakarta-Bali With Hybrid Car Toyota (16/12). Tim detikcom berkesempatan untuk melihat langsung situasi terkini di Bali. Di tengah banyaknya restoran dan kafe yang tutup, Horeka Bistro justru nekat dibuka oleh beberapa orang-orang yang kehilangan pekerjaan mereka.
"Horeka ini memiliki kepanjangan Hotel, Restoran dan Kafe. Di mana Horeka didirikan oleh grup atau kelompok orang yang terkena dampak saat pandemi ini tiba, termasuk orang-orang yang kehilangan pekerjaan mereka. Jadi Horeka ini baru dibuka sekitar bulan Agustus lalu, tepat di tengah pandemi dan sepinya wisatawan di Bali," jelas Danielle Woro Prabandari, selaku pendiri sekaligus owner dari Horeka Bistro Bali.
![]() |
Langkah yang mungkin dibilang nekat oleh sebagian orang, justru dianggap Danielle sebagai hal positif yang harus dicoba. Danielle merupakan salah satu orang yang kehilangan pekerjaannya karena pandemi. Sebelumnya Danielle bekerja sebagai public relation di salah satu hotel bintang lima di Bali.
"Cukup nekat dan berani ya ketika saya memutuskan untuk membuka Horeka Bistro ini. Tapi melihat situasi yang ada, saya jadi termotivasi untuk mendirikan Horeka Bistro ini. Tujuannya saya ingin membantu orang-orang memasarkan dan menjual makanan serta minuman mereka. Dengan membantu mereka, kita juga membantu mereka untuk bertahan hidup dalam kondisi genting seperti sekarang," jelas Danielle.
Konsep Horeka Bistro ini cukup unik dan menarik. Danielle mengajak teman-temannya untuk menjual produk makanan dan minuman mereka di Horeka Bistro. Jadi menu yang ditawarkan sangat beragam, karena merupakan hasil gabungan dari beberapa orang.
![]() |
"Kebetulan banyak teman saya yang dulu juga orang hotel, mereka ini jago masak dan punya keahlian untuk menciptakan makanan enak. Jadi saya ajak mereka untuk bergabung ke Horeka," ungkap Danielle.
Tak hanya menyediakan tempat untuk membantu teman-temannya berjualan makanan. Danielle juga menyiapkan restoran dengan interior kekinian dan nyaman. Danielle rela menghabiskan biaya ratusan juta rupiah untuk mengubah bangunan villa menjadi restoran yang nyaman.
"Dulunya restoran ini adalah villa. Tapi karena wisatawan sepi jadi saya ubah villa ini menjadi tempat makan," jelasnya.
Di tengah restoran terdapat kolam renang luas dengan pancuran air dan hiasan patung yang keren. Uniknya lagi, Horeka Bistro juga menyediakan coworking space atau tempat bekerja untuk para pengunjungnya.
"Selain coworking space, Horeka Bistro juga punya kolam renang. Ini tak hanya jadi pemanis saja ya, tapi pengunjung bisa enjoy dan relax berenang atau main air di sini. Makanya kami menaruh handuk di setiap sudut restoran untuk para pengunjung," ucap Danielle.
![]() |
Untuk menu makanan Danielle menyebutkan ada banyak makanan yang populer di sini. Tentunya menu makanan didominasi oleh hidangan Western sampai yang tradisional.
"Banyak yang dulunya chef bintang lima itu bergabung di Horeka. Jadi makanan mereka yang biasanya dihargai hotel di atas ratusan ribu, di sini pengunjung bisa merasakan makanan enak dengan kualitas yang sama tetap dengan harga terjangkau," ungkap Danielle yang antusias untuk terus membantu pengusaha makanan lainnya.
Salah satu menu andalannya ada Beef Stroganoff, comfort food yang terdiri dari mashed potato lembut dan bola-bola daging sapi yang kenyal dan gurih. Kemudian ada Melted Moza Cheese Croissant, perpaduan antara croissant yang krispi dengan keju mozzarella yang mulur.
Tersedia juga Laugen Sandwich, hidangan sandwich khas Jerman yang dibuat semirip mungkin dengan aslinya. Roti dipanggang menggunakan ham ayam dengan keju yang mengenyangkan.
![]() |
Selain menu sandwich ada juga menu ikan dori saus dari serai dan kembang kol yang creamy. Ikan dori di panggang hingga garing dengan tambahan salad yang dressing menggunakan bumbu rujak pedas segar.
Tak ketinggalan menu andalan lainnya seperti Nasi Goreng Kecombrang dengan telur setengah matang yang digemari banyak orang. Menu minumannya tak kalah menarik ada Strawberry Rising yang menyegarkan, hingga Twilight Harmony yang manis dingin.
Untuk kisaran harganya sendiri masih ramah di kantong, dimulai dari Rp 30.000 - Rp 95.000 saja. Apalagi makanan yang disajikan setara dengan hidangan di hotel dan resto bintang lima. Setiap harinya Horeka Bistro dari jam 8 pagi, sampai 10 malam.
"Tagline kami adalah 'kami menolak untuk menyerah'. Jadi dengan orang-orang mampir dan makan di Horeka Bistro, mereka sudah sangat membantu komunitas lokal di Bali untuk tetap bertahan hidup," pungkas Danielle.
Danielle sendiri berharap agar kondisi pandemi semakin membaik. Termasuk harapan agar pintu untuk wisatawan asing ke Bali agar kembali terbuka, sehingga mereka bisa membantu mengembangkan kuliner dari komunitas lokal di Bali.
Horeka Bistro Bali
Gg. Dewi Subadra No.1, Tibubeneng, Kabupaten Badung, Bali.
Telp: 081991000168
Instagram: @horekabistrobali
(raf/odi)