Berwisata ke Pangandaran, selain bermain di laut jangan lupa cicipi olahan ikan yang sedap. Pindang ikan dengan rasa asam segar ini bisa bikin ketagihan.
Saat berwisata ke pantai Pangandaran beragam sajian seafood segar jadi wisata kuliner. Seperti udang saus tiram, ikan bakar, cumi goreng tepung dan lainnya. Pangandaran juga punya kuliner khas, yakni pindang gunung.
Pindang gunung secara umum adalah sup ikan. Namun yang menjadi ciri khasnya adalah kuah kuning dengan bahan rempah yang melimpah. "Pindang gunung merupakan makanan khas Pangandaran. Sebenarnya ini resep para nelayan, karena cara membuatnya sederhana," kata Ahmad Dwiguna, juru masak Baralak Resto di kawasan Cikembulan Pangandaran, Selasa (30/6/2020).
![]() |
Namun kesederhanaan masakan pindang gunung itu justru membawa citarasa gurih pedas yang banyak digemari masyarakat. "Rempah-rempahnya cukup banyak, satu yang membuatnya unik adalah honje atau kecombrang," kata Ahmad.
Dia mengatakan tak sedikit pengunjung yang merasa khawatir dengan bau atau rasa amis pindang gunung. "Oh rasa dan aroma amis hilang, daging ikan pun tidak hancur. Ada cara memasaknya. Sekali coba pasti ketagihan," kata Ahmad.
![]() |
Rasa gurih dan sedikit pedas langsung memenuhi rongga mulut, pada suap pertama pindang gunung. Tekstur ikan yang lembut, terasa mantap. Kuah segar pindang gunung mendorong semangkuk nasi putih, hingga tuntas rasa lapar.
Selain makanan, ada pula minuman khas yang ditawarkan yaitu jus honje atau jus kecombrang. Minuman ini dipercaya berkhasiat untuk kesehatan. Honje atau kecombrang memilik rasa mirip jahe dan aromanya segar seperti lemon. Pas buat menghangatkan badan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
(dvs/odi)