Mau Cicip Bakso Kuah Premium, Pertalite Atau Pertamax?

Mau Cicip Bakso Kuah Premium, Pertalite Atau Pertamax?

Suparno Nodhor - detikFood
Senin, 11 Nov 2019 10:30 WIB
Foto: Suparno Nodhor
Sidoarjo - Bakso memang enak disantap hangat dengan kaldu beningnya. Apalagi bakso yang satu ini pakai kuah berwarna seperti jenis BBM yakni, Pertalite, Premium, dan Pertamax.

Meskipun warnanya beda namun rasa bakso Pertamax, Pertalite dan Premium ini lebih disukai oleh penikmat bakso masyarakat Sidoarjo. Selain bakso Pertamax ini juga menyediakan bakso minyak tanah, bakso oli hitam dan bakso elpiji melon.

Kedai bakso ini baru didirikan satu bulan terakhir oleh Mangun Arman. Dia mengaku terinspirasi dari pekerjaannya di bidang otomotif. Sebagai pencinta bakso ia ingin menciptakan bakso yang lain dari biasanya.
Foto: Suparno Nodhor

"Dalam sehari mampu menghabiskan sekitar 500 porsi bakso pertamax dan pertalite. Untuk dagingnya sehari habis 40 hingga 70 Kg," kata Mangun kepada detikcom di kedai, Sabtu (9/11/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mangun menuturkan, ingin membuka usaha sesuatu yang berbeda dan diminati banyak orang. Kemudian terciptalah bakso pertamax, premium, pertalite ini. Selain itu kedai bakso ini punya varian kaldu yang berbeda sesuai dengan warna. Premium warna kaldu agak kuning, kalau pertamax biru, sementara pertalite agak kebiruan.

Baca Juga : Dijamin Enak! 5 Warung Bakso Legendaris Ini Sudah Ada Puluhan Tahun

"Kalau harga mulai dari harga Rp 7.000 - Rp 15.000 per porsi. Kedai bakso pertamax ini pun menawarkan menu untuk dapat disantap beramai-ramai dengan teman. Ada bakso elpiji melon dengan harga mulai dari 50 ribu hingga 400 ribu rupiah bisa disantap 10 orang," tambah Mangun.

Tampilan semangkuk bakso di kedai ini seperti bakso kuah pada umumnya. Bakso, potongan sawi, dilengkapi dengan pangsit goreng dan disiram kaldu daging yang bening biasa. Kemudian disajikan dengan kaldu berwarna-warni dalam gelas mungil. Warnanya sesuai dengan nama BBM. Saat akan disantap kaldu warna tinggal dituangkan dalam mangkuk berisi bakso berkaldu bening.
Foto: Suparno Nodhor

Kedai bakso BBM ini berada di jalan Kutuk Barat Sidokare Sidoarjo. Meski tampak seperti sebuah stasiun pengisian bahan bakar yang biasa ditemui di setiap jalan. Namun siapa sangka ini merupakan kedai bakso yang sedang diminati warga Sidoarjo dan sekitarnya.

Sementara itu salah satu penikmat Bakso Pertamax Yesika Angelina (35) bersama suami warga Kupang Surabaya, mengaku jauh jauh dari Surabaya ingin mencicipi bakso Pertamax, dan Premium.
Foto: Suparno Nodhor

"Kaldunya bakso warnanya menarik, seperti pertamax dan pertalite. Setelah tercampur dengan kaldu rasanya mantap betul," kata Yesika.

Hal yang sama disampaikan oleh Bernika Ayu (13) warga Taman Tiara Regensi Sidoarjo, mengatakan bahwa ia menyukai masakan berkuah yang unik-unik, seperti bakso ini. Dia mengaku suka makanan berkuah terutama bakso.

"Kami ke kedai ini bersama mama, dan baru pertama kali. Kedatangan ke kedai bakso Pertamax ini merasa penasaran setelah melihat di media televisi. Setelah menikmati sendiri ya cukup enak, harganya relatif murah," tandas Bernika.

Baca Juga : Bakso Wonogiri Pak Kabul: Yang Ini Racikan Bakso Asli Wonogiri


(raf/odi)

Hide Ads