Kabar duka buat pencinta kuliner lokal. Pendiri, peracik asem-asem daging sapi, Koh Liem (83 tahun) meninggal dunia hari Minggu, pukul 11.20 di Semarang. Pria bernama lengkap Piek Swie Liem ini merintis usaha warung makannya sejak tahun 1978.
Warung makan yang kala itu masih sederhana tak beda jauh dengan warung nasi biasa. Berlokasi di Jl. Karanganyaer 28?C-4, tepat di depan SMA Kolese Loyola Semarang. Bertahan hingga kini warungnya telah berubah menjadi RM. Asem-asem Daging Sapi Koh Liem.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Yang Wajib Cicip di Semarang |
![]() |
Sajian sederhana ini terbuat dari potongan daging sapi dengan lemak yang dimasak bersama bawang merah, bawang putih, kecap manis dan tomat muda. Rasa asam, manis, gurih dan daging sapi yang super empuk membuat pembelinya ketagihan. Cukup dinikmati dengan nasi putih saja. Jika mau lebih nikmat bisa nasi putih bisa langsung disiram asem-asem daging sapi.
![]() |
Meja melingkari tempat meracik makanan, seperti warteg. Aneka lauk ditata di lemari kaca. Selain asem-asem daging sapi ada banyak lauk di sini yang populer. Ada udang goreng mentega, kodok goreng mentega, sarden bandeng, pepes telur kodok juga rempeyek udang dan kacang ukuran besar.
![]() |
Tak hanya dikunjungi banyak wisatawan lokal, warung makan Koh Liem juga banyak disinggahi pejabat juga para artis. Dari food vlogger Next Carlos, Ahok hingga almarhum Bondan Winarno. Meski sudah tak aktif karena usia, sebelum meninggal, Koh Liem tetap memantau usahanya.
![]() |