Gimana Rasanya Ya Gelato Bawang Putih Hitam & Tempe?

Gimana Rasanya Ya Gelato Bawang Putih Hitam & Tempe?

Mustiana Lestari - detikFood
Jumat, 26 Apr 2019 16:10 WIB
Foto: Mustiana Lestari/detikcom
Jakarta - Apa yang dibayangkan saat di depan ada gelato rasa tempe dan bawang putih hitam? Pasti sebelum menyantapnya sudah mengernyitkan dahi kan.

Tapi tenang meski rasa yang ditawarkan terlihat ekstrem namun rasanya di luar ekspektasi. Rasa tempe berpadu apik dengan rasa vanila serta terasa crunchy.

Rasa bawang putih hitam atau black garlic pun terasa lebih lembut dan tentunya tak berbau bawang bahkan rasa gurih khas bawang putih. Segala cita rasa unik gelato ini akan bisa dirasakan di Ubud Food Festival 2019 present by ABC (UFF)

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


"Memang setiap event kita punya special gelato setiap UFF kemarin kita punya rujak sekarang kita punya special sweet chili tempe karna temanya kan pedas jadi kita buat gelato dan di-mix jadi tempe," kata Dewi dari Gelato Secret kepada detikfood, Ubud, Bali, Jumat (26/4/2019).

Dewi mengatakan reaksi para pengunjung sungguh di luar ekspektasi karena mereka menyukainya.

"Beberapa costumer suka black garlic karna di luar ekspektasi mereka karena kita bisa menyatukannya dengan dan untuk sweet chili tempe juga banyak yang suka tempenya tradisional dapat gelatonya dapat," sambung dia.

Gelato Secret yang dijual sebenarnya menjual 24 varian rasa dan telah membuka cabang di penjuru bali termasuk tiga toko di Jakarta.

Harga yang dibanderol untuk cup kecil Rp 33 ribu untuk cone Rp 38 ribu.

Sebagai informasi, Ubud Food Festival (UFF) presented by ABC digelar untuk ke-5 kalinya dan ABC kembali menjadi sponsor utama kedua kalinya. Pada UFF yang digelar pada 26-28 April 2019 akan menghadirkan 100 pembicara berbagai profesi seperti chef, penulis buku resep, pakar kuliner, pegiat gastronomi sampai pelaku kuliner. Mengusung tema Spice Up the World, UFF ingin menjadikan makanan Indonesia mendunia.

"Pecinta makanan dapat mencicipi beberapa masakan Indonesia yang masih jarang ditemukan di restoran kebanyakan," ujar Pendiri sekaligus Direktur UFF Janet DeNeefe.


UFF juga menghadirkan 36 demo masak dalam sesi Kitchen Stage dan Teater Kuliner, 23 Special Event, 15 Mastetclass, dan 23 diskusi dengan beragam topik mulai dari pengurangan sampah, acara memasak, kedaulatan pangan, dan makanan alternatif di masa depan.

Tidak ketinggalan, Kids Event, pemutaran serta aneka kios kuliner, kerajinan dan sebagainya. (ega/mul)

Hide Ads