Ostrer justru menempatkan makanan-makanan tersebut pada tubuhnya untuk menciptakan patung manusia. Kreasi ini diabadikan dalam pameran foto di London.
Pameran yang berlangsung hingga 14 September di Gazelli House Gallery diberi nama "Wotsit All About".
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sejak itu ia pun jadi terbiasa menyantap junk food saat stres. Semakin dewasa, ia sadar konsumsi junk food yang berlebihan membuatnya merasa sakit. Untuk proyek foto ini, Ostrer memulai dengan mendesain masker junk food untuk dirinya.
"Saya ingin benar-benar tertelan ke dalam jenis makanan ini sampai tingkat ekstrim," tuturnya.
Tak hanya dirinya, Ostrer juga menggunakan teman-teman dan ayahnya sebagai model. Namun hal ini bukan pengalaman menyenangkan buat semua modelnya.
Pembuatan dimulai dengan membalurkan krim keju berwarna sebagai dasar. Lalu Ostrer memberi lapisan dari makanan-makanan lain seperti burger, keripik kentang dan sosis.
Makanan ada yang ditempatkan pada kepala hingga pundak saja dan ada yang menutupi seluruh tubuh. Ostrer menghabiskan waktu delapan jam untuk menutupi seluruh bagian tubuh dengan makanan.
Kini saat ia melihat junk food di toko makanan perasaannya pun berbeda. Ia tak lagi ingin memakannya namun Ostrer melihat junk food tersebut sebagai bahan pembuat patung.
(lus/odi)