5 Chef Berkolaborasi dalam Indonesia Culinary Experience

5 Chef Berkolaborasi dalam Indonesia Culinary Experience

- detikFood
Kamis, 06 Mar 2014 17:59 WIB
Jakarta -

Seperti hidangan barat, hidangan Indonesia juga bisa dipadupadan baik dalam tampilan ataupun citarasa. Jamuan makan istimewa ini hasil kerja sama 5 orang chef dan hasilnya didedikasikan untuk mendukung yayasan anak muda dengan disabilitas.

Acara ini mengusung teman Indonesia Culinary Experience dan akan diadakan Kamis (06/03/2014) di Pacific Restoran and Lounge, The Ritz-Carlton Jakarta, Pacific Place. Hasil penjualan jamuan makan malam ini akan disumbangkan pada Yayasan Wisma Chesire yang terletak di Cilandak Barat, Jakarta Selatan.

Yayasan tersebut adalah anggota dari Global Alliance of Leonard Cheshire Disability di London. Sejak berdiri tahun 1974, yayasan ini menampung anak muda dengan disabilitas seperti tuna rungu dan tuna daksa.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mereka diberi pelatihan melukis, komputer, dan menjahit. Dalam dua tahun terakhir, sebuah program terbaru bernama Young Voice didukung oleh Uni Eropa harus ditutup pada bulan Maret ini. Karena itu Petty Elliot sebagai salah satu komite Yayasan Wisma Chesire menggalang dana untuk kembali membuka program tersebut.

Lewat jamuan makan malam amal ini. Iapun bekerjasama dengan chef terkenal seperti Mandif Warokka, Executive Chef Teatro di Bali, Kevin Cherkas, Executive Chef dari Cuca di Bali, serta Sean Macdougall dan Prambudiyono, executive chef dan pastry chef The Ritz-Carlton Jakarta, Pacific Place.

“Alasan saya memilih chef Kevin dan Mandif adalah di restoran mereka menggunakan bahan makanan dari nusantara, sehingga dalam jamuan makan malam ini kami ingin membawa hidangan Nusantara yang cukup berbeda,” tutur Petty Elliot kepada DetikFood Rabu (05/03/2014) lalu.

Chef Mandif menyajikan Sabut Kelapa - Smoked Foie Gras, Asinan Papaya, Cashew Nut, Micro Leaves, Spiced Palm, Sugar Gel, Edible Cassia Bark. 400 gram foie gras dikeringkan selama 18 jam dan diasap dengan sabut kelapa. Foie gras disajikan bersama asinan pepaya untuk rasa manis asam, kacang mede yang gurih. Dibalut saus gurih manis dari gula merah dan rumput laut, serta lembaran kayu manis yang renyah.

Kombinasi sajian hangat dan pastry dihadirkan oleh Pastry Chef Prambudiyono. Ia menyajikan bandeng presto dengan curd dari jeruk purut asam segar serta Almond Pastry Shard gurih renyah. Rasa manis segar ditambahkan lawar serutan acar apel malang, semangka panggang, dan melon. Semakin nikmat disantap bersama sambal uleg pedas gurih.

Sentuhan berbeda dari hidangan Betawi, gabung pucung dihadirkan Petty Elliot lewat Roasted Grouper Fillet dengan Deconstructed Pucung Sauce. Puree jahe, kunyit, sereh, daun jeruk, dan kluwek yang berwarna cokelat disajikan bersama grouper atau garupa dengan saus pucung. Ikan yang juicy kenyal nikmat disajikan bersama bumbu-bumbu khas Indonesia gurih pedas.

Chef Sean Macdougall menyajikan Angus Beef Short Rib yang dimasak di kopi Aceh Gayo. Untuk dessert, Kevin Cherkas menyediakan “Bali breakfast” yang terdiri dari markisa beku dan krim kelapa lalu diberi topping pure mangga yang berbentuk kuning telur.

Ingin mencicipi sensasi unik hidangan nusantara hasil karya 5 orang chef ini sambil beramal? Untuk menikmati lima hidangan utama termasuk cocktail dan wine dikenai biaya Rp. 1,550,000 netto per orang. Informasi lebih lanjut dan pemesanan tempat dapat menghubungi Pacific Restaurant & Lounge di nomor : 021- 25501993.

(dni/odi)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads