Selain upah, Loptmann yang bekerja di Starbucks Seneca Street, Seattle, Amerika Serikat, mendapat sedikit tips dari pelanggan. Namun, uang yang ia dapatkan tak selalu cukup untuk makan. Iapun bergantung sebagian pada food stamp (kupon bantuan untuk warga miskin membeli makanan).
Malang, gara-gara memakan sandwich dari tong sampah di tempat kerjanya, Loptmann menerima surat pemecatan. Menurut Loptmann, manajernya mengatakan bahwa tindakan tersebut termasuk pencurian. Padahal, Loptmann telah menjelaskan bahwa sandwich tersebut sudah ditandai kedaluwarsa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Hutson, biasanya karyawan tak langsung dipecat jika melanggar kebijakan tersebut. Namun, menurut catatan Loptmann telah berkali-kali melakukan kesalahan tahun lalu, termasuk tak memenuhi shift kerja seperti yang sudah dijadwalkan.
"Segera setelah menerima hukuman disipliner, ia melanggar aturan (makan makanan kedaluwarsa) dan dipecat," ujar Hutson.
Biasanya Starbucks tak membahas masalah karyawannya kepada media, namun kasus ini menjadi pengecualian karena menurut Hutson sudah terjadi beberapa kesalahan pemberitaan.
(fit/odi)