Kurang Afdol Kalau ke Solo Tanpa Cicipi Cabuk Rambak dan Selat!

Kurang Afdol Kalau ke Solo Tanpa Cicipi Cabuk Rambak dan Selat!

- detikFood
Jumat, 09 Agu 2013 13:17 WIB
Kurang Afdol Kalau ke Solo Tanpa Cicipi Cabuk Rambak dan Selat!
Foto: Kangen Solo
Jakarta - Mudik ataupun mampir ke Solo, tentu kuliner khasnya patut dicicip. Dari yang komplet seperti nasi liwet dan selat Solo. Ada juga sate gurih lezat seperti sate kere dan sate buntel yang enak dimakan hangat.

Tak afdol rasanya kalau mengunjungi suatu daerah tanpa mencicip menu khasnya. Seperti Cirebon dengan menu sate kalong dan docang, Semarang dengan camilan tahu bakso dan lumpia, Solo juga punya ragam menu khas. Ini dia beberapa di antaranya!

1. Sate kere

Foto: surakarta.go.id

Tak menggunakan daging, sate kere dibuat dengan menggunakan tempe gembus atau ampas sisa pembuatan tempe. Tempenya ditusukkan pada lidi, kemudian dibakar dan disajikan dengan bumbu kacang. Konon pertama kali dibuat oleh masyarakat miskin atau 'kere' yang tak bisa membeli sate daging. Salah satu penjual sate kere yang dikenal luas adalah sate kere Yu Rebi di jalan kebangkitan Nasional.

2. Cabuk rambak

Foto: Kangen Solo

Yang ini masuk dalam kategori makanan selingan yang tak mengenyangkan. Terdiri dari irisan kecil ketupat yang siram dengan bumbu berbahan wijen, santan, kemiri dan gula merah. Disantap bersama kerupuk beras atau karak, dan disajikan di atas daun pisang. Tersedia di kawasan Pasar Gede, Ngarsopuro Night Market, juga Alun-alun Keraton Solo.  

3. Selat Solo

Foto: Travel Dudes

Menu selat merupakan paduan daun selada, kentang goreng, wortel rebus, buncis, timun, kripik kentang, dan irisan daging sapi. Siraman kuah semur yang manis gurih membuatnya tambah nikmat. Salah satu penjual selat Solo yang sudah dikenal enaknya adalah Warung Selat Mbak Lies di jalan Serengan Solo.  

4. Sate buntel

Foto: Kabar Kuliner

Sate buntel dibuat dari daging kambing cincang yang dipadatkan pada tusukan sate, dibalut dengan  lemak tipis dan dibakar. Biasanya berukuran lebih lebar dibanding sate kambing biasanya. Disiram dengan sambal kecap yang pedas manis gurih. Kalau mau mencicip sate buntel enak, bisa ke kawasan Tambak Segaran ataupun di jalan Ki Mangung Sarkoro.  

5. Nasi liwet

Foto: detikFood

Di Solo, penjual nasi liwet mudah dijumpai. Dari kelas rumah makan, hingga ibu-ibu penjual yang menjajakan dagangannya di ujung gang. Terdiri dari nasi gurih dengan sambal goreng labu siam, telur pindang, suwiran ayam opor, juga santan kental atau areh, juga menu pendamping seperti krupuk kulit ataupun tempe bacem. Beberapa penjual yang populer antara lain Bu Wongso Lemu di jalan Keprabon, Bu Sarmi di Jalan Kapten Mulyadi, juga Yu Sani di jalan raya Solo Baru.
Halaman 4 dari 6
(flo/odi)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads