Bisa jadi orang yang sudah puluhan tahun tinggal di Jakarta bahkan lahir di Jakarta tak kenal dengan es yang satu ini. Salah satu kuliner Betawi yang tidak banyak dijual lagi. Penjual es ini biasanya memaki pikulan berisi keranjang bambu.
Di salah satu sisinya ada wadah bundar lebar berisi adonan selendang mayang. Adonan ini mirip kue lapis kanji, berwarna merah atau hijau yang berpadu dengan warna putih sehingga menarik. Warna-warna yang cantik ini mengingatkan akan warna selendang. Karenanya disebut 'selendang mayang'.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ditaruh dalam mangkuk, diberi kucuran sirop gula merah, dan es batu lalu disiram kuah santan. Rasanya manis legit dengan semburat rasa gurih santan yang enak! Disantap saat dingin makin segar. Karena selalu disantap dingin maka dikenal juga dnegan sebutan Es Selendang Mayang.
Penjual es selendang mayang biasanya dijumpai di kawasan kota (Glodok). Tapi kini, es selendang mayang juga bisa dijumpai di Eat & Eat yang berlokasi di salah satu pusat perbelanjaan di kawasan Kelapa Gading, Gandaria City dan Sumarecon Mal Serpong. Mumupung Jakarta berulang tahun ke 485 hari ini, yuk, jajan es selendang mayang!
(odi/odi)