Buah yang berwarna cokelat muda berbentuk oval ini sangat populer dibulan ramadan. Rasanya manis legit dan dipilih. Disajikan segar dengan tangkainya. Rasanya manis garing sehingga cocok untuk santapan saat berbuka.
Kurma atau Tamar dalam bahasa Arab, merupakan pohon buah yang mirip seperti palem atau kelapa sawit, sementara buahnya bertangkai seperti buah pinang. Umumnya pohon kurma tumbuh hanya di daerah bersuhu panas seperti di Jazirah Arab.
Kurma memiliki ratusan jens, di antara semuanya yang dijajakan di toko hingga pedagang eceran kaki lima. Kurma Tunisia merupakan salah satu jenis kurma terpopuler. Dikemas dalam karton segi empat panjang, bergambar pohon kurma yang serupa seperti palem. Biasanya dijual masih dengan tangkainya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Karena teksturnya yang kering, kurma jenis ini memiliki rasa legit dan tidak terlalu manis. Jika bosan dimakan segar, kurma ini juga cocok diolah menjadi campuran pada puding dan kue. Kurma ini juga jadi favorit di Inggris dan Amerika terutama karena kerenyahannya yang cocok buat taburan cake.
Selain garing legit rasanya kandungan nutrisi kurma ini juga cukup bagus. Tiap 100 g kurma deglet noor mengandung 282 kilo kalori, karbohidrat 75 g dan protein 2,5 g. Sedangkan kandungan mineral yang terpenting adalah potassium 655.94 mg, fosfor 62.01 mg, magnesium 43.01 mg dan kalisum 39.01 mg. Kandungan nutrisinya cukup untuk memberi pasokan kebutuhan nutrisi per hari untuk tubuh.
Umumnya kurma ini dipetik saat benar-benar masak sehingga rasanya tetap garing dan legit! Nah, tunggu apalagi? Segera saja dapatkan jenis kurma ini di pasar swalayan atau pasar tradisional dan pedagang kurma.
Harganya tidak terlalu mahal, per kotak berkisar Rp.40.000,00-Rp. 50.000,00. Saat membeli pilihlah butiran kurma yang warnanya cokelat merata sebagai tanda buah kurma sudah masak sempurna sehingga rasanya lebih enak dan siap untuk dinikmati.
(Odi/Odi)