Sayur asin atau sawi asin alias bai cai berasal dari Cina. Produk fermnetasi sayuran ini sudah menjadi bagian kuliner Indonesia. Asinan Betawi atau bubur ase memakai campuran sayur asin ini. Meskipun di banyak resto Cina selalu jadi sajian andalan. Ditumis atau dijadikan campuran sup.
Sayur asin terbuat dari sawi pahit yang memiliki bonggol besar sebagai ciri khasnya. Untuk menentukan kualitas sawi asin nantinya sawi yang dipilih haruslah yang segar. Setelah itu cuci bersih sawi pahit dan lumuri dengan garam serta diremas-remas hingga sawi layu dan mengelurakan air.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk membeli sayur asin ini yang harus diperhatikan adalah daun dan batang sawi pahit yang masih segar. Selain itu aromanya juga harus asam segar dan pastikan kuahnya jangan terlalu keruh. Semakin keruh maka bisa dipastikan sayur asin tidak lagi segar atau sangat asam rasanya karena sudah terlalu lama disimpan. Saat dimakansayur asin ini rasanya asam dengan semburat asin yang membuat rasanya unik.
Sawi asin ini banyak dijual di pasar tradisional hingga pasar swalayan. Di banyak restoran Cina juga disajikan sebagai camilan pembuka. Biasanya diberi sedikit gula hingga agak manis. Kalau ingin caratradisional, sawi asin ini enak ditumis dengan tahu, cabai plus udang.
(dev/Odi)