Pedas-Pedas Gurih si Gochujang

Pedas-Pedas Gurih si Gochujang

- detikFood
Selasa, 16 Nov 2010 14:45 WIB
Jakarta - Kalau Anda penggila film Korea tentu sudah tak asing dengan tampilan makanan Korea yang kemerahan dan menggiurkan. Makanan Korea sama populernya dengan filmnya. Rasa pedas, asam dan segar membuat orang tak bisa berhenti menikmatinya. Yuk, kenalan dengan bumbu si biang pedasnya!

Makanan Korea memang identik dengan rasa asam dan pedas. Apalagi penampilannya yang oranye merah menyala. Mungkin Anda penasaran. Apa ya yang bikin makanan jadi kemerahan? Cabai merah segar dan kering sering dipakai untuk bumbu utamanya.

Bumbu tersebut dikenal dengan nama gochujang. Bentuknya kental seperti pasta berwarna kemerahan dengan aroma yang tajam. Bumbu ini dibuat dari  koji beras ketan dan cabai merah bubuk yang sudah difermentasikan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di Korea pembuatan gochujang masih memakai cara tradisional. Dilakukan di halaman rumah, bahan-bahan di taruh dalam tempayan tembikar berukuran besar, dan ditempatkan di atas susunan batu yang disebut jangdokdae.

Gochujang memiliki ciri khas pada rasanya yang pedas, namun sedikit manis dan warnanya merah menyala. Di Korea bumbu ini sangat penting untuk menunjang cita rasa khas masakan Korea yang pedas menggigit dan asam. Gochujang  berasal dari kata gochu yang artinya cabai dan jang yang berarti bumbu, sehingga gochujang  artinya bumbu cabai atau pasta cabai.

Biasanya gochujang digunakan oleh orang korea untuk membuat jjigae (masakan sup), merendam daging, membuat tteokbokki (tepung beras yang dimasak) dan sebagai penyedap naengmyeong (mie gandum dengan kuah kaldu daging sapi). Aturan pemakaiannya tergantung rasa pedas yang diinginkan.

Gochujang dapat anda temui di supermarket khusus makanan Asia atau Korea. Dikemas dalam kotak plastik berbentuk segi empat. Harga gochujang yang ditawarkan cukup bervariasi, sekitar Rp 35.000,- hingga Rp 48.000,00 per kotak. (dev/Odi)

Hide Ads