Si Mungil Penghuni Singkarak

Jakarta - Siapa tak kenal dengan Danau Singkarak? Danau indah yang berada di Sumatera Barat ini ternyata memiliki satu spesies yang unik, sehingga menjadi kekayaan kuliner yang wajib di coba. Hmm.. siapa sih yang menghuni Danau Singkarak ini?

Danau Singkarak memang sudah dikenal sebagai tempat wisata memancing yang menjanjikan. Banyak sekali jenis ikan bisa ditemui di sini. Diantaranya ikan asang, piyek, balingka, baung, dan ikan yang menjadi legenda Sasau, yang konon dapat mencapai ukuran berat hingga 8 Kg.

Namun ada satu lagi jenis ikan yang cukup terkenal dari Danau Singkarak. Si mungil ini bernama ikan bilih namun ada juga yang menyebutnya dengan nama ikan bilis. Konon katanya, ikan bilih ini hanya ditemukan di Danau Singkarak saja. Ikan bilih  (Mystacoleucus padangensis) merupakan spesies ikan endemik (yang diperkirakan hanya hidup di danau ini), dan menjadi salah satu makanan khas daerah Danau Singkarak.

Ikan bilis ini bentuknya mirip dengan ikan teri jengki yang berukuran lebih besar. Apabila digoreng rasanya sgurihenak dan renyah. Biasa dimasak dengan cara digoreng dan ditumis dengan potongan cabai yang royal, sehingga rasnaya pedas menggigit.

Saat ini, ikan bilih mulai di coba di budidayakan di sekitar danau Toba, Sumatera Utara. Namun, nama ikan ini berubah menjadi ikan pora-pora. Habitatnya yang baru membuat ikan bilih tumbuh lebih besar daripada di tempat asalnya, Danau Singkarak.

Di Jakarta, ikan bilih dapat di jumapi di beberapa rumah makan Padang. Namun tidak semua rumah makan menyediakannya. Salah satu rumah makan yang menyediakan jenis ikan ini adalah Padang Express. Nah, jika Anda penasaran dengan rasa dari si mungil dari Danau SIngkarak ini langsung saja meluncur ke sana.

(eka/Odi)