Salon du Chocolat 2018 Digelar Bagi Pecinta Cokelat di Hong Kong

Jakarta - Sebuah acara khusus cokelat akan kembali diadakan di Hong Kong. Salon du Chocolat siap memanjakan pecinta cokelat di akhir pekan ini.

Akhir pekan ini, pecinta cokelat di Hong Kong bisa menghadiri gelaran akbar yang semuanya melibatkan cokelat. Mulai dari demo masak, kelas membuat cokelat, karya seni berbahan cokelat hingga ragam aneka cokelat yang bisa dicicipi.

Seperti dikabarkan Scmp (2/7) acara ini merupakan event terbesar di dunia untuk cokelat. Salon du Chocolat juga menghadirkan peragaan busana yang terbuat dari cokelat, jadi para model bergaya mengenakan pakaian yang terbuat dari cokelat. Menarik ya!

Foto: Istimewa

Baca juga : Wow! Ada Air Terjun dan Lipstik Cokelat di Salon du Chocolat Jepang!

Junichi Mitsubori, seorang ahli wagashi akan menciptakan kelezatan olahan cokelat, sementara pastry Chef HongKong Jeffery Koo Ka-chun akan mendemonstrasikan keahliannya sebelum memberikan cokelat kreasinya pada pengunjung.

Event ini digelar selama tiga hari mulai tanggal 6-8 JUli 2018. Selama pameran ini, akan banyak karya seni yang dibuat menggunakan cokelat. Beberapa patung cokelat bahkan siap meramaikan acara.

Foto: Istimewa

Kelas pembuatan cokelat akan diadakan untuk semua usia di area Chocosphere. Sementara Bean to Bar Village bisa jadi lokasi untuk menunjukkan bagaimana proses pembuatan cokelat mulai dari biji kakao hingga menjadi cokelat batangan siap pakai.

Acara ini merupakan ide dari pecinta cokelat asal Prancis yakni Sylvie Douche dan Francois Jeantet. Pertama kali diadakan di Paris pada 1994. Dan sekarang event ini telah berlangsung di lebih dari 200 kota di seluruh dunia.

"Orang-orang di HongKong lebih sadar dan menuntut santapan lezat dan itulah sebabnya kami memutuskan untuk membawa Salon du Chocolat ke Hong Kong," kata juru bicara Marit Lau Wai-ming.

Baca juga : Lucunya! Cokelat dan Miniatur Berpadu dalam Event 'Chocolate Trail' di Hong Kong

Foto: Istimewa

Acara fashion show dengan menggunakan pakaian berbahan cokelat akan menjadi puncak gelaran ini.

"Paris adalah ibu kota mode, dan cokelat adalah bagian dari budaya kuliner Prancis. Ide dari fashion show adalah untuk menggabungkan keduanya menjadi satu, memungkinkan orang untuk mengekspresikan keterampilan dan keahlian mereka dan menunjukkan bagaimana mereka membentuk kembali cokelat menjadi seni." ungkap Lau. (dvs/odi)