Psikolog Sebut Bikin Kue Bisa Atasi Murung dan Sedih

Psikolog Sebut Bikin Kue Bisa Atasi Murung dan Sedih

Annisa Trimirasti - detikFood
Kamis, 06 Apr 2017 17:00 WIB
Foto: Getty Images
Jakarta - Tak sekedar menakar dan mencampur adonan, membuat kue untuk yang tersayang beri efek positif. Rasa senang dan nyaman.

Membuat kue bisa memberi efek istimewa secara psikologis. Mulai dari menakar bahan hingga memberi sentuhan akhir pada kue. Aktivitas ini membangkitkan rasa puas lebih daripada senangnya mencicip kue.

Psikolog juga setuju bahwa memanggang, membuat kue, punya manfaat jauh lebih dari memuaskan keinginan akan rasa manis saja. Sama seperti melukis atau main musik, membuat kue adalah bentuk ekspresi kreatif yang penting untuk mengendalikan stress.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Psikolog Sebut Bikin Kue Bisa Atasi Murung dan SedihFoto: Thinkstock
"Banyak literatur mengungkapkan adanya hubungan bentuk eskpresi kreatif dan ketentraman hidup. Stres terasa berkurang pada orang yang mengekspresikannya dalam bentuk seperti ini. Itu cara pengekspresian diri." tutur Donna Pincus, professor psikologi dari Boston University seperti dikutip dari delish (5/4/2017).

Seperti merajut, membuat kue adalah cara asah pikiran, teknik kuno yang telah lama digunakan untuk melawan rasa gelisah dan memaksimalkan kebahagiaan.

"Membuat kue butuh konsentrasi penuh. Anda harus menimbang dan menguleni adonan. Saat Anda fokus akan bau dan rasa pada sesuatu yang sedang Anda ciptakan. Hal itu mengasah pikiran yang juga bisa kurangi stres," tambah Pincus

Psikolog Sebut Bikin Kue Bisa Atasi Murung dan SedihFoto: Thinkstock
Mereka yang berjuang melawan depresi menemukan pelipur lara saat memanggang dan membuat kue. Cara ini menjauhkan dari pikiran sedih, memaksa orang fokus pada sesuatu. Dan akhirnya, ada sesuatu untuk ditunjukkan sebagai hasil kerja keras. Apalagi hasil inipun bisa dibagi dengan orang lain.

Kadangkala membuat kue untuk teman atau keluarga juga bisa jadi bentuk komunikasi yang lebih mudah dari kata-kata. Itu mengapa Anda membawa makanan untuk seseorang saat yang dicintainya meninggal.

"Membuat kue bisa membantu untuk orang yang sedang kesulitan mengekspresikan perasaan mereka dalam kata-kata. Kue juga cara menunjukkan rasa terimakasih, apresiasi, serta simpati." jelas Susan Whitbourne, professor psikologi dari University of Massachusetts

Saat kata-kata tidak dapat menjelaskan apa yang ingin diucapkan, makanan bisa jadi cara lain mengekspresikan cinta.

Psikolog Sebut Bikin Kue Bisa Atasi Murung dan SedihFoto: iStock
"Tindakan memberi, pada dasarnya, bentuk perhatian pada orang lain yang berkontribusi pada ketenangan pikiran, membuat Anda merasa telah melakukan sesuatu yang baik bagi dunia. Cara ini dapat meningkatkan arti hidup dan hubungan dengan orang lain." tambah Pincus seperti dilansir huffington post (1/4/2017).

Sekarang membuat kue terbukti punya manfaat baik bagi si pembuat maupun penerima. Jadi, tunggu apalagi? Ayo, perbaiki suasana hati dan pikiran dengan kue-kue lezat. (ani/odi)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads