Cocktail Bloody Mary Laku Keras Jelang Pemutaran 'The Great Gatsby'

Cocktail Bloody Mary Laku Keras Jelang Pemutaran 'The Great Gatsby'

- detikFood
Kamis, 11 Apr 2013 06:53 WIB
Foto: Daily Mail / Collider
Jakarta - Racikan cocktail asal Amerika ini berwarna merah cerah karena tomat jadi salah satu bahan utamanya. Cocktail ini sangat populer di Inggris jelang pemutaran film 'The Great Gatsby' yang berlatar masa awal minuman ini diracik.

Film adaptasi dari karya terbaik F. Scott Fitzgerald ini akan menampilkan Leonardo DiCaprio sebagai tokoh utama Jay Gatsby. Diputar perdana di Cannes Film Festival pada 15 Mei 2013, film arahan Baz Lurhmann ini menjadi salah satu film yang menyedot perhatian masyarakat dunia.

Cocktail ini menjadi sangat populer pada masa diberlakukan undang-undang larangan perdagangan minuman alkohol. Campuran rasa kuat dari buah atau sayuran digunakan untuk menutupi rasa minuman alkohol yang dilarang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Walaupun sejarah racikan Bloody Mary masih simpang siur, beberapa orang termasuk Fitzgerald percaya cocktail ini diciptakan oleh bartender Fernand Petiot tahun 1921 di Harry's New York Bar, Paris. Umunya Bloody Mary terbuat dari vodka, jus tomat, saus tabasco, kaldu sapi bening, horseradish seledri, zaitun, garam, lada hitam, cabai cayenne, jus lemon, dan biji seledri.

Kini minuman ini sangat populer di Inggris. Banyak mixologist memodifikasi racikan asli yang dikenal sebagai obat mabuk ini menjadi sebuah minuman musim panas. Karena minuman gurih ini mengandung banyak sayuran, Bloody Mary dianggap pantas menjadi menu yang ditawarkan seharian penuh di bar.

“Ini adalah cocktail yang sempurna untuk dinikmati kapan pun. Salah satu bahan yang harus ada yaitu horseradish yang memberikan tekstur dan membantu campuran rasa. Jika Anda bosan dengan resep biasa, ada variasi seperti Bloody Maria dengan tequila dan Red Snapper dengan gin,” tutur Thierry Brocher dari The Sanderson Hotel's Long Bar kepada Daily Mail (10/04/2013).

Selain itu Leeds Bar Revolution Electric Press, Leeds, Inggris mengatakan Bloody Mary sebagai cocktail klasik yang mudah dimodifikasi menjadi daya tarik utama.

“Daya tarik Bloody Mary adalah minuman ini fleksibel. Jadi Anda akan menemukan setiap bar pasti punya racikan klasik tersendiri. Seiiring dengan waktu orang makin kreatif mencampurkan bahan,” kata Joe Mitchell selaku Deputy Manager.




(odi/odi)

Hide Ads