Mengapa Nugget dan Donat Tak Boleh Sering Diberikan pada Anak?

Mengapa Nugget dan Donat Tak Boleh Sering Diberikan pada Anak?

- detikFood
Jumat, 01 Mar 2013 09:58 WIB
Mengapa Nugget dan Donat Tak Boleh Sering Diberikan pada Anak?
Foto: Thinkstock
Jakarta - Nugget dan keripik kentang jadi kesukaan si kecil? Makanan yang gurih enak ini memang disukai anak-anak. Sebaiknya jangan terlalu sering memberikan makanan ini karena bisa membentuk pola makan kurang sehat pada anak.

Konsumsi makanan berlemak yang berlebihan bisa memicu kenaikan berat badan dan penyakit diabetes dan jantung saat dewasa. Apa sebenarnya yang terkandung dalam makanan yang berlemak tinggi? Berikut ini 5 di antaranya seperti dilansir Eatingwell ini.

1. Keripik kentang

Foto: Thinkstock
Menurut Oregon Health & Science University, snack gurih seperti keripik kentang  sarat akan lemak dan menyediakan lebih banyak garam, jauh lebih besar daripada yang dibutuhkan oleh tubuh anak dalam sehari. Konsumsi garam berlebih akan menyebabkan retensi hipertensi dan obesitas pada anak.

2. Cookies

Foto: Thinkstock
Kudapan manis yang satu ini adalah kegemaran si kecil. Cookies buatan pabrik biasanya dibuat dengan banyak lemak trans dan gula yang tidak dibutuhkan oleh tubuh. Agar lebih sehat, ada baiknya buatkah cookies sendiri untuk anak-anak.

3. Nugget ayam

Foto: Thinkstock
Ternyata chicken nugget adalah salah satu makanan olahan terburuk, karena dibuat dengan minyak yang terhidrogenasi agar makanan ini mudah dipanaskan. Lemak trans ini akan menimbulkan penyakit jantung bahkan kanker pada anak.

4. Soft drinks

Foto: Thinkstock
Minuman soda dengan pemanis buatan akan menyebabkan obesitas pada anak. Bahkan ketika anak terkontrol pola makannya, setelah mengonsumsi soft drinks kondisi kesehatannya bisa jadi memburuk.

5. Donat

Foto: Thinkstock
Dalam sepotong donat ternyata penuh dengan lemak trans dan gula yang berlebih. Bahan tersebut dapat memicu kelebihan berat badan anak pada usia dini. Menurut Nemours Foundation, makanan yang terbuat dari karbohidrat olahan dan gula dapat menyebabkan konsumsi yang berlebihan.
Halaman 2 dari 6
(fit/odi)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads