Cara Tradisional Memanggang Pizza

Cara Tradisional Memanggang Pizza

- detikFood
Rabu, 24 Feb 2010 18:30 WIB
Jakarta - Makanan asli warga Italia ini memang mulai menjamur di Jakarta. Meskipun kini bermunculan resto yang menyajikan beragam jenis pizza, tapi pizza tradisional Italia tetap jadi primadona. Dimasak dengan cara tradisional, Hmm.. mama mia!

Siapa yang tidak suka dengan pizza? Hampir semua orang menyukai makanan khas Italia ini. Tak heran jika kini semakin banyak resto pizza bermunculan dimana-mana bak jamur di musim penghujan. Tapi tak semuanya sama dengan pizza asli Italia yang identik dengan kulitnya yang tipis renyah.

Selain kulit nya yang tipis dan renyah, pizza Italia juga memiliki keunikan lainnya. Yaitu proses memanggangnya. Adonan pizza yang sudah digilas tipis diberi olesan saus tomat plus topping lainnya. Setelah siap, pizza di angkat menggunakan sekop ceper panjang khusus untuk menaruh pizza ke dalam tungku. Sangat mirip dengan dayung!

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sekop panjang ini digunakan agar terhindar dari panasnya oven atau tungku. Tungku yang digunakan bukan sembarang tungku. Tapi tungku besar yang terbuat dari batu-bata dan dipanaskan dengan menggunakan kayu bakar. Panas oven ini bisa mencapai 400 C. Untuk memanggang pizza diperlukan suhu sekitar 300 C dalam beberapa menit saja. Panasnya merata dan membuat pizza matang dengan cepat. Tak perlu menunggu waktu lama, pizza renyah gurih pun siap tersaji.

Kini banyak dipakai tungku dari beton dengan sistem pemanasan yang lebih modern. Namun, hasilnya pizza dengan kulit tipis menggembung dan kres..kres kriuk renyah!

(eka/Odi)

Hide Ads